Sebuah hidup tentu sebagai manusia ingin selalu berbuat baik. Dalam hati dan pikiran manusia, berbuat kebaikan tentu menjadi sebuat tujuan utama, oh bukan, tapi memang kodrat manusia ialah berbut baik. Namun, tentu berbuat baik disini ialah berbuat karena ikhlas, bukan karena pujian, bukan pula sesaat.
Sebuat teori dimana kita bisa melihat kebaikan seseorang bukan dari apa yang dia lakukan, tapi hanya Tuhan yang maha penilai. Maka ada sebuah konsep Good - God = O, yang berarti bahwa Kebaikan dikurangi ketuhanan sama dengan nol. Arti harfiahnya ialah, kebaikan apapun yang kita lakukan, kesuksesan apapun yang telah kita raih, namun tanpa adanya rasa ketuhanan atau keimanan yang kuat dalam hati kita, maka semuanya akan sia-sia.
Bagaimana pun, hidup ialah suatu proses menuju kematian. Siap tidaknya kita dikembalikan kepada Tuhan, maka harus punya bekal. Tuhan telah menciptakan kita dengan sebik mungkin dibanding mahluk lainnya. Maka, haruskah Tuhan dinomor dua kan? Tidak, karena apapun yang kita lakukan, haruslah semata-mata demi Tuhan. Bukankah semua Agama mengajarkan kebaikan dan kebaikan itu harus berlandaskan keiamanan yang kuat kepada Tuhan agar manusia tidak menjadi sombong dan takabur?
Komentar
Posting Komentar